Powered by Blogger.

Recent Posts

Recent Comments

Apa itu Penyakit Jantung Koroner?

Apa itu Penyakit Jantung Koroner? | Penyakit jantung koroner adalah penyakit pembuluh darah yang menyuplai jantung. Implikasinya meliputi infark miokard (serangan jantung), angina (nyeri dada), dan aritmia (irama jantung abnormal). Penyakit jantung koroner disebut juga dengan penyakit arteri koroner (Coronary artery disease) ditandai dengan adanya endapan lemak yang berkumpul di dalam sel yang melapisi dinding suatu arteri koroner dan menyumbat aliran darah. Endapan lemak (ateroma atau plak) terbentuk secara bertahap dan tersebar di percabangan besar dari kedua arteri koroner utama, yang mengelilingi jantung dan menyediakan darah bagi jantung. Proses pembentukan ateroma ini disebut aterosklerosis.

Penyakit Jantung Koroner
Ateroma pada penyakit jantung koroner bisa menonjol ke dalam arteri dan menyebabkan arteri menjadi sempit. Jika pada penyakit jantung koroner terjadi pembesaran ateroma, bagian dari ateroma bisa pecah dan masuk ke dalam aliran darah atau bisa terbentuk bekuan darah di permukaan ateroma tersebut. Supaya berkontrasi dan memompa secara normal, otot jantung (miorkardium) memerlukan pasokan darah yang kaya oksigen dari arteri koroner. Jika penyumbatan arteri koroner semakin memburuk, bisa terjadi iskemi (berkurangnya pasokan darah) pada otot jantung, menyebabkan kerusakan jantung.

Penyakit jantung koroner menjadi penyebab utama dari iskemi miokardial. Penumpukan lemak pada dinding dalam pembuluh darah jantung (pembuluh koroner) lama-kelamaan diikuti oleh berbagai proses, seperti penimbunan jaringan ikat, pengapuran, pembekuan darah, dan lain-lain, yang kesemuanya akan mempersempit atau menyumbat pembuluh darah tersebut. Hal ini akan mengakibatkan otot jantung di daerah tersebut mengalami kekurangan aliran darah dan dapat menimbulkan komplikasi utama dari penyakit arteri koroner, yaitu angina pectoris (nyeri dada) dan serangan jantung (infark miokardia) yang dapat menyebabkan kematian mendadak.

Sekian uraian tentang Apa itu Penyakit Jantung Koroner? Tahukah Anda apa gejala penyakit jantung? Silahkan baca artikelnya Kenali Gejala Penyakit Jantung, semoga bermanfaat.

Kardiovaskular dan Penyakit Jantung

Kardiovaskular dan Penyakit Jantung | Penyakit kardiovaskular adalah penyebab utama kecacatan dan kematian diseluruh dunia. Fakta dari badan kesehatan dunia WHO menginformasikan bahwa terjadi satu kematian akibat penyakit kardiovaskular setiap dua detik, serangan jantung setiap lima detik, dan akibat stroke setiap enam detik. Setiap tahunnya diperkirakan 17 juta orang meninggal akibat penyakit kardiovaskular. Penyakit kardiovaskular merupakan suatu istilah untuk gangguan yang menyebabkan penyakit jantung (kardio) dan pembuluh darah (vaskular). Ada tiga bentuk penyakit kardiovaskular, yaitu:

Penyakit Jantung
Gangguan kardiovaskular disebabkan oleh aterosklerosis dikaitkan dengan berkurangnya aliran darah karena jantung dan otak tidak menerima suplai darah yang cukup. Hambatan aliran darah dapat menimbulkan terjadinya robekan jaringan di arteri yang kemudian akan membengkak dan dapat menghambat seluruh pembuluh darah sehingga mengakibatkan serangan jantung atau stroke.

Sekian uraian tentang Kardiovaskular dan Penyakit Jantung, semoga bermanfaat.

Cara Kerja Jantung Manusia

Cara Kerja Jantung Manusia | Bagaimana cara kerja jantung pada manusia? Jantung bekerja sangat teratur, yaitu dengan mengembang dan mengempis. Hal ini terjadi karena adanya otot-otot jantung yang mengendur (relaksasi) dan berkerut (kontraksi). Cara kerja jantung adalah dimulai pada serambi jantung mengembang sehingga darah dari seluruh tubuh yang kaya karbon dioksida masuk ke serambi kanan. Sementara itu darah dari pembuluh balik paru-paru (vena pulmonalis) yang kaya oksigen masuk ke serambi kiri. Serambi jantung mengempis dan balik mengembang sehingga darah masuk ke bilik. Darah dari serambi kanan masuk ke bilik kanan. Darah dari serambi kiri masuk ke bilik kiri. Karena adanya katup berdaun dua dan katup berdaun tiga maka darah tidak dapat kembali lagi ke serambi.
Jantung
Bilik jantung mengempis sehingga darah dari bilik kiri yang kaya oksigen dipompakan dengan kuat ke seluruh tubuh, sedangkan darah dari bilik kanan yang kaya karbon dioksida dipompakan ke paru-paru untuk dibersihkan. Gerakan jantung disebut denyut jantung. Denyut jantung secara normal berkisar tujuh puluh kali per menit. Denyut jantung dapat kita rasakan denga cara meraba pembuluh nadi pada pergelangan tangan atau leher. Denyut jantung dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, misalnya kondisi kesehatan, aktivitas kerja, berat badan, dan usia. Bayi memiliki denyut jantung lebih cepat dibanding orang dewasa.

Darah yang dipompa oleh jantung memiliki kekuatan dan kecepatan mengalir tertentu. Kekuatan ini diteruskan oleh pembuluh nadi (arteri). Keadaan jantung yang sedang berkontraksi (mengempis) membuat tekanan ruang jantung menjadi paling tinggi (maksimum). Keadaan ini disebut sistol. Sedangkan otot jantung menjadi relaksasi (mengendur) membuat tekanan ruang jantung menjadi paling rendah (minimum). Keadaan ini disebut diastol. Umumnya orang dewasa yang normal memiliki tekanan sistol lebih kurang 120 mmHg dan tekanan diastol lebih kurang 80 mmHg. Untuk mengatur tekanan darah digunakan tensimeter. Seorang yang tekanan darahnya di atas normal disebut tekanan darah tinggi (hipertensi). Sebaliknya, bila seseorang tekanan darahnya lebih rendah dari normal disebut tekanan darah rendah (hipotensi).

Jantung yang terus menerus bekerja memompa darah ke seluruh tubuh memerlukan zat makanan dan oksigen. Zat makanan dan oksigen tersebut diperoleh dari darah yang mengalir melalui nadi tajuk (arteri koronaria). Nadi tajuk berukuran kecil dan dapat tersumbat sehingga kerja jantung terganggu. Hal ini terjadi karena jantung tidak memperoleh zat makanan dan oksigen dengan baik. Penyakit tersumbatnya nadi tajuk disebut sebagai penyakit jantung koroner atau koronariasis. Penyakit ini dapat menimbulkan kematian.  Penyakit jantung koroner sering terjadi pada orang yang banyak merokok dan makan makanan berkadar lemak atau kolesterol tinggi.

Sekian uraian tentang Cara Kerja Jantung Manusia, semoga bermanfaat.

Organ Jantung: Apa itu Jantung?

Organ Jantung: Apa itu Jantung? | Jantung adalah salah satu alat peredaran darah manusia. Jantung manusia terletak di dalam rongga dada sebelah kiri, di atas diafragma. Besar jantung masing-masing orang kira-kira sekepal tangannya. Jantung memiliki fungsi yang sangat penting yaitu sebagai alat pemompa darah ke seluruh tubuh. Dari jantung darah diatur dan dialirkan melalui pembuluh-pembuluh darah ke seluruh bagian tubuh. Organ jantung merupakan organ yang teraktif dalam tubuh manusia. Selama hidup, jantung memompa terus menerus darah yang kaya oksigen dan zat-zat makanan yang penting melalui jalinan arteri ke seluruh bagian tubuh. Guna mengerjakan tugas yang cukup melelahkan tersebut, otot-otot jantung sendiri memerlukan darah yang kaya oksigen juga. Otot-otot jantung memperoleh darah yang disuplai dari pembuluh darah yang disebut arteri koroner. Arteri-arteri koroner bertugas menyediakan oksigen ke otot-otot jantung yang dalam bahasa asing disebut dengan istilah miokardium. "Mio" berarti "otot" dan "Kardio" yang berati "Jantung".

Organ Jantung
Otot jantung (miokardium) bekerja tidak mengikuti kehendak kita, artinya jantung bekerja secara otomatis. Jantung mulai berdenyut sejak terbentuk, yaitu pada masa embrio di dalam kandungan sampai individu mati. Betapa pentingnya fungsi jantung bagi tubuh kita. Untuk itu kesehatan jantung haruslah selalu terjaga sebaik mungkin. Bagian luar jantung dilapisi oleh selaput yang disebut perikardium. Jantung memiliki empat ruangan, yaitu serambi kiri (atrium kiri), serambi kanan (atrium kanan), bilik kiri (ventrikel kiri), dan bilik kanan (ventrikel kanan). 

Bilik jantung berfungsi memompa darah, baik keseluruh tubuh maupun ke paru-paru. Oleh karena itu, bilik memiliki otot yang lebih tebal daripada serambi yang hanya berfungsi menerima darah. Karena bilik kiri berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh, maka otot balik kiri lebih tebal daripada bilik kanan yang hanya memompa darah ke paru-paru. Jadi, otot bilik kiri jantung memiliki otot yang paling tebal. Di antara serambi kiri dan bilik kiri terdapat katup berdaun dua (valvula bikuspidalis) dan di antara serambi kanan dan bilik kanan terdapat katup berdaun tiga (valvula trikuspidalis). Katub-katup tersebut berguna untuk menjaga agar darah tidak kembali ke serambi ketika bilik jantung memompa darah. Selain itu, pada pangkal pembuluh nadi terdapat pula katup berbentuk seperti bulan sabi (valvula semilunaris). Katup ini berguna untuk mencegah darah yang sudah masuk ke aorta (pembuluh nadi terbesar) agar tidak kembali ke jantung lagi.

Sekian uraian tentang Organ Jantung: Apa itu Jantung?. Seperti apa cara kerja jantung? Silahkan lihat penjelasannya di Cara Kerja Jantung Manusia, semoga bermanfaat.